Tuesday, November 10, 2015

Mengintip Patung Garuda Wisnu Kencana di Bali

Garuda Wisnu Kencana - Ini loh yang nantinya bakal paling keren di Bali. GWK bakalan nyaingin patung Liberty loh. Wih....mantab pastinya. Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (Garuda Wisnu Kencana Cultural Park), disingkat GWK, adalah sebuah taman wisata di bagian selatan pulau Bali. Taman wisata ini terletak di tanjung Nusa Dua, Kabupaten Badung, kira-kira 40 kilometer di sebelah selatan Denpasar, ibu kota provinsi Bali. Di areal taman budaya ini, direncanakan akan didirikan sebuah landmark atau maskot Bali, yakni patung berukuran raksasa Dewa Wisnu yang sedang menunggangi tunggangannya, Garuda, setinggi 12 meter.



Rencananya, patung Dewa Wisnu yang mengendarai Garuda tersebut dibangun dengan ketinggian 75 meter, dengan fondasi setinggi 70 meter. Sayap burung Garuda tersebut juga akan membentang selebar 66 meter. Bahan utama pembuatan patung adalah tembaga dan kuningan dengan berat keseluruhan sekitar 4.000 ton. Kelak, jika proyek ini rampung, monumen Garuda Wisnu Kencana akan berdiri setinggi + 145 meter melampaui ketinggian Patung Liberty dan dapat disaksikan dari radius hingga 20 kilometer. Garuda Wisnu Kencana (GWK) ini memang direncanakan menjadi ikon bagi pariwisata Bali.
Patung GWK dibuat oleh seniman terkenal di bali I Nyoman Nuarta. Beliau merupakan lulusan Fakultas Senirupa dan Desain Institut Teknologi Bandung (ITB) berdarah Tabanan. Dari tangan beliau dibuatlah bagian-bagian dari patung Garuda Wisnu Kencana yang nantinya akan dilanjutkan ketika biayanya sudah rangkum.
Berdekatan dengan patung Dewa Wisnu terdapat Parahyangan Somaka Giri, sebuah mata air keramat yang darimana mengalir air dengan kandungan mineral-mineral utama. Keberadaan air di puncak bukit kapur padas ini memang merupakan sebuah keajaiban dan belum dapat dijelaskan dengan ilmiah, sehingga menjadikannya tempat kunjungan spiritual dan meditasi.
Taman Budaya GWK juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti Kolam Lotus, Taman Festival, Amphitheater, Street Theater, Aula Eksibisi, restoran, serta toko suvenir. Taman budaya ini juga memiliki beberapa plaza atau tempat lapang di luar ruangan. Salah satu yang banyak dikunjungi wisatawan adalah Plaza Wisnu yang memajang patung tubuh Dewa Wisnu.